Kantor Berita Peristiwa
Dalam sambutannya Kabid Operasional Surya Ningsih menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berdukung dan berpartisipasi dalam pelaksanaan program ini. "Program ini sendiri termasuk ke dalam salah satu core Human Initiative yaitu Initiative for Empowerment, harapan kami program ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa Meunasah Keudee, terutama pelaku usaha ikan teri"
Sekretaris Camat, Helmi dalam sambutannya menyampaikan terimakasih dan meminta masyarakat untuk bersyukur karena dilaksanakan program ini di kawasan desa Meunasah Keudee. "Kawasan kita ini sendiri merupakan kawasan pesisir dan banyak hasil tangkapan ikan yang dapat dikelola dan diolah oleh masyarakatnya. Karena itu semoga melalui inisiasi program dari Pertamina dan HI ini dapat memberikan semangat bagi pelaku usaha agar dapat terus meningkatkan produk ikan teri"
Pertamina Krueng Raya yang diwakili oleh Riki Ismed mengatakan "Semoga melalui program ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di kawasan depot pertamina, terutama di wilayah Ring I Pertamina Krueng Raya. Nantinya saya harap kelompok ini dapat memiliki produk ikan teri yang terkenal sebagai produk tangkapan laut khas Krueng Raya
Zahri selaku Kabid UKM Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Aceh Besar menyampaikan berterimakasih banyak kepada Pertamina dan Human Initiative (HI) yang telah mengisiasi terlaksananya program ini.
"Seperti yang kita ketahui bersama bahwa dana dari Dinas terbatas dan tidak dapat mencakup semua bidang, alhamdulillah melalui program ini telah meringankan dinas untuk memberdayakan masyarakat sekaligus memberikan pelatihan kepada masyarakat terkait branding produk. Karena seperti yang kita ketahui, saat ini zaman digitalisasi dan kita semua harus melek bagaimana cara untuk menggaet konsumen agar membeli produk kita, salah satunya dengan branding packaging yang menarik. Kami harap melalui program ini kelompok teri mendapatkan pengetahuan baru terkait pemasaran produk.
Redaksi 02.03 Admin Bandung IndonesiaPertamina FT Krueng Raya berkolaborasi dengan Human Initiative Launching Program Pemberdayaan Kelompok Pengolahan Ikan Asin di kawasan Aceh Besar
Dalam sambutannya Kabid Operasional Surya Ningsih menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berdukung dan berpartisipasi dalam pelaksanaan program ini. "Program ini sendiri termasuk ke dalam salah satu core Human Initiative yaitu Initiative for Empowerment, harapan kami program ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa Meunasah Keudee, terutama pelaku usaha ikan teri"
Sekretaris Camat, Helmi dalam sambutannya menyampaikan terimakasih dan meminta masyarakat untuk bersyukur karena dilaksanakan program ini di kawasan desa Meunasah Keudee. "Kawasan kita ini sendiri merupakan kawasan pesisir dan banyak hasil tangkapan ikan yang dapat dikelola dan diolah oleh masyarakatnya. Karena itu semoga melalui inisiasi program dari Pertamina dan HI ini dapat memberikan semangat bagi pelaku usaha agar dapat terus meningkatkan produk ikan teri"
Pertamina Krueng Raya yang diwakili oleh Riki Ismed mengatakan "Semoga melalui program ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di kawasan depot pertamina, terutama di wilayah Ring I Pertamina Krueng Raya. Nantinya saya harap kelompok ini dapat memiliki produk ikan teri yang terkenal sebagai produk tangkapan laut khas Krueng Raya
Zahri selaku Kabid UKM Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Aceh Besar menyampaikan berterimakasih banyak kepada Pertamina dan Human Initiative (HI) yang telah mengisiasi terlaksananya program ini.
"Seperti yang kita ketahui bersama bahwa dana dari Dinas terbatas dan tidak dapat mencakup semua bidang, alhamdulillah melalui program ini telah meringankan dinas untuk memberdayakan masyarakat sekaligus memberikan pelatihan kepada masyarakat terkait branding produk. Karena seperti yang kita ketahui, saat ini zaman digitalisasi dan kita semua harus melek bagaimana cara untuk menggaet konsumen agar membeli produk kita, salah satunya dengan branding packaging yang menarik. Kami harap melalui program ini kelompok teri mendapatkan pengetahuan baru terkait pemasaran produk.
Tajuknews.id – Pasca insiden di Terminal BBM (TBBM) Plumpang, PT Pertamina (Persero) menyampaikan pentingnya keberadaan buffer zone (zona aman) pada fasilitas strategis perusahaan demi menjamin keselamatan warga. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati pada Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI Kamis 16 Maret 2023 di Jakarta.
Nicke menyampaikan bahwa TBBM Plumpang merupakan salah satu objek vital nasional yang menjadi tulang punggung ketahanan pasokan BBM di sejumlah wilayah, “TBBM Plumpang memasok BBM untuk 790 SPBU di 19 Kota/Kabupaten. Lokasi ini berkontribusi sebanyak 15% untuk penyediaan BBM nasional,” ungkapnya.
Begitu besarnya peran TBBM Plumpang lebih lanjut Nicke menjelaskan bahwa fasilitas ini tidak serta merta bisa ditutup karena akan berpengaruh pada ketahanan nasional. Maka keberadaan buffer zone menjadi sebuah keharusan, mengingat fasilitas operasi Pertamina tetap memiliki potensi bahaya.
“Dengan adanya buffer zone maka akan membantu menjaga keselamatan masyarakat yang berada di sekitar wilayah TBBM Plumpang,” jelas Nicke.
Upaya Pertamina tersebut mendapatkan dukungan dari Komisi VII DPR RI. Dalam kesimpulan RDP hari ini Komisi VII meminta Pertamina mengimplementasikan buffer zone secara tegas dan konsekuen dalam rangka menjaga keselamatan kerja dan warga sekitar.
"Saya mengucapkan terima kasih, karena semuanya memberikan support atau dukungan untuk segera melakukan pembangunan buffer zone,” ujar Nicke.
Redaksi 05.40 Admin Bandung IndonesiaPertamina Sampaikan Pentingnya Buffer Zone Demi Keselamatan Warga
Tajuknews.id – Pasca insiden di Terminal BBM (TBBM) Plumpang, PT Pertamina (Persero) menyampaikan pentingnya keberadaan buffer zone (zona aman) pada fasilitas strategis perusahaan demi menjamin keselamatan warga. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati pada Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI Kamis 16 Maret 2023 di Jakarta.
Nicke menyampaikan bahwa TBBM Plumpang merupakan salah satu objek vital nasional yang menjadi tulang punggung ketahanan pasokan BBM di sejumlah wilayah, “TBBM Plumpang memasok BBM untuk 790 SPBU di 19 Kota/Kabupaten. Lokasi ini berkontribusi sebanyak 15% untuk penyediaan BBM nasional,” ungkapnya.
Begitu besarnya peran TBBM Plumpang lebih lanjut Nicke menjelaskan bahwa fasilitas ini tidak serta merta bisa ditutup karena akan berpengaruh pada ketahanan nasional. Maka keberadaan buffer zone menjadi sebuah keharusan, mengingat fasilitas operasi Pertamina tetap memiliki potensi bahaya.
“Dengan adanya buffer zone maka akan membantu menjaga keselamatan masyarakat yang berada di sekitar wilayah TBBM Plumpang,” jelas Nicke.
Upaya Pertamina tersebut mendapatkan dukungan dari Komisi VII DPR RI. Dalam kesimpulan RDP hari ini Komisi VII meminta Pertamina mengimplementasikan buffer zone secara tegas dan konsekuen dalam rangka menjaga keselamatan kerja dan warga sekitar.
"Saya mengucapkan terima kasih, karena semuanya memberikan support atau dukungan untuk segera melakukan pembangunan buffer zone,” ujar Nicke.
Tajuknews.id - Menyikapi terjadinya kejadian kebakaran di area Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang milik PT Pertamina Patra Niaga, Jakarta Utara pada Jumat malam 3 Maret 2023, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) sudah menurunkan tim dan melakukan inspeksi di lokasi kebakaran.
Selain itu, Direktorat Jenderal Migas juga akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mencari root causes kejadian kebakaran guna perbaikan ke depannya, paralel dengan upaya Pertamina untuk melakukan evaluasi dan perbaikan yang diperlukan terhadap keandalan dan kelayakan pada instalasi dan peralatan yang dioperasikan.
Pertamina juga diminta untuk melakukan analisa risiko terhadap seluruh fasilitas yang dimiliki. "Kami meminta Pertamina melakukan analisa risiko terhadap seluruh fasilitas yang dimiliki," ungkap Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi, Sabtu 4 Maret 2023.
Terkait penanganan korban, Kementerian ESDM terus mendorong Pertamina dalam penanganan korban kebakaran dengan memberikan jaminan penggantian seluruh biaya perawatan di rumah sakit. "Kami sepenuhnya mendukung Pertamina dalam memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia," lanjutnya.
Kepada keluarga korban, Agung mengatakan bahwa Kementerian ESDM menyampaikan duka cita yang mendalam. "Keluarga besar Kementerian ESDM berduka cita yang mendalam atas kejadian ini, dan kepada keluarga masyarakat yang menjadi korban, semoga diberikan ketabahan dalam menjalaninya," tutup Agung.
Tahun Lalu tepatnya tanggal 29 Maret 2021 juga pernah terjadi Kebakaran di fasilitas Kilang Minyak Balongan Indramayu, Jawa Barat.
Baca Juga : Pemerintah akan melakukan investigasi penyebab kebakaran di tangki T-301G.
Pemerintah Meminta Pertamina Lakukan Analisa Resiko Semua Fasilitas Terminal BBM
Tajuknews.id - Menyikapi terjadinya kejadian kebakaran di area Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang milik PT Pertamina Patra Niaga, Jakarta Utara pada Jumat malam 3 Maret 2023, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) sudah menurunkan tim dan melakukan inspeksi di lokasi kebakaran.
Selain itu, Direktorat Jenderal Migas juga akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mencari root causes kejadian kebakaran guna perbaikan ke depannya, paralel dengan upaya Pertamina untuk melakukan evaluasi dan perbaikan yang diperlukan terhadap keandalan dan kelayakan pada instalasi dan peralatan yang dioperasikan.
Pertamina juga diminta untuk melakukan analisa risiko terhadap seluruh fasilitas yang dimiliki. "Kami meminta Pertamina melakukan analisa risiko terhadap seluruh fasilitas yang dimiliki," ungkap Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi, Sabtu 4 Maret 2023.
Terkait penanganan korban, Kementerian ESDM terus mendorong Pertamina dalam penanganan korban kebakaran dengan memberikan jaminan penggantian seluruh biaya perawatan di rumah sakit. "Kami sepenuhnya mendukung Pertamina dalam memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia," lanjutnya.
Kepada keluarga korban, Agung mengatakan bahwa Kementerian ESDM menyampaikan duka cita yang mendalam. "Keluarga besar Kementerian ESDM berduka cita yang mendalam atas kejadian ini, dan kepada keluarga masyarakat yang menjadi korban, semoga diberikan ketabahan dalam menjalaninya," tutup Agung.
Tahun Lalu tepatnya tanggal 29 Maret 2021 juga pernah terjadi Kebakaran di fasilitas Kilang Minyak Balongan Indramayu, Jawa Barat.
Baca Juga : Pemerintah akan melakukan investigasi penyebab kebakaran di tangki T-301G.